Purwakarta, 30 April 2025. Himpunan Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah (HIMAPS EKOS) STAI DR. KH. EZ. Muttaqien menggelar kegiatan seminar edukasi anti judi online kolaboratif bertajuk “Aksi Bersama dalam Pencegahan Judi Online untuk Menjaga Moral dan Ekonomi Bangsa”. Kegiatan ini merupakan kolaborasi strategis antara HIMAPS EKOS dengan menggandeng Ketua STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien, Kejaksaan Negeri Kabupaten Purwakarta, P2TP2A, dan Ahli Ekonomi yang menekankan pentingnya sinergi antara aparat hukum, institusi pendidikan, konselor, pakar, dan masyarakat dalam memerangi maraknya judi online yang semakin mengancam generasi muda.

Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Pelaksana, Hana Nurhasanah pengurus himpunan mahasiswa prodi Ekonomi Syariah, Ketua HIMAPS EKOS, M. Adip Ridho Firmansyah, Presiden Mahasiswa, Ahmad Tilayya Asyir, Ketua Program Studi, ibu Ade Irvi Nurul Husna, M.A.B., sekaligus pembukaan acara. Setelah sambutan, seluruh peserta menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien sebagai bentuk penghormatan terhadap tanah air dan institusi pendidikan. Kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan doa untuk memohon kelancaran dan keberkahan acara.

Seminar ini menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Purwakarta, ibu Dr. Martha Parulina Berliana, M.H. sebagai pemateri pertama yang membahas dari aspek penerangan hukum bahaya judi online. Narasumber selanjutnya konselor dari P2TP2A, ibu Nadya Yulianty S., S.Psi., M.Pd. yang mengulas pencegahan, dampak sosial, dan psikologis. Narasumber ketiga merupakan ahli ekonomi, bapak Dr. Iman Sidik Nusannas, M.E. yang menjelaskan kerugian finansial akibat judi online terhadap dampak perekonomian masyarakat dan bangsa. Narasumber selanjutnya yaitu Ketua STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien, bapak Dr. Surya Hadi Darma, M.Ud. mengulas mengenai pencegahan dan bahaya judi online di kalangan mahasiswa dengan moderator Ahmad Likli pengurus himpunan mahasiswa prodi Ekonomi Syariah Ketua Departemen Pengembangan SDM.

Melalui kegiatan ini, HIMAPS EKOS berharap dapat meningkatkan kesadaran mahasiswa dan masyarakat umum akan bahaya judi online serta memperkuat nilai-nilai moral dan ekonomi syariah dalam kehidupan sehari-hari.

Purwakarta, Agustus 2024. Sebagai bagian dari upaya membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis di bidang kewirausahaan dan legalitas usaha, mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien melaksanakan kunjungan edukatif ke Bale Madukara. Kegiatan ini dirangkai dengan Pelatihan Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang difasilitasi oleh Pojok Wirausaha CV Nuparis.

Pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa semester menengah dan atas yang memiliki minat dalam pengembangan usaha serta ingin memahami proses legalisasi usaha secara mandiri. Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa mampu memahami prosedur pendaftaran NIB melalui sistem OSS (Online Single Submission) serta pentingnya memiliki legalitas usaha dalam menjalankan bisnis yang sesuai dengan hukum dan etika syariah. Mahasiswa juga bisa melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan membantu mendampingi masyarakat dalam membuat NIB.

Dalam pelatihan tersebut, narasumber dari Pojok Wirausaha Pak Ari Hidayat,M.E. memberikan pemaparan mendalam mengenai langkah-langkah membuat NIB, jenis-jenis perizinan berusaha, serta manfaat NIB bagi pelaku UMKM, baik dari aspek perlindungan hukum, akses pembiayaan, hingga peningkatan kepercayaan konsumen.

Pak Ari menyampaikan, “Melalui pelatihan ini, kami ingin membuka wawasan mahasiswa bahwa membangun usaha tidak cukup hanya dengan niat dan produk, tetapi juga perlu didukung oleh legalitas yang jelas.”

Kunjungan ini juga menjadi bagian dari komitmen Prodi Ekonomi Syariah untuk mengembangkan entrepreneurial mindset berbasis nilai-nilai Islam dan regulasi nasional. Mahasiswa diajak untuk tidak hanya berpikir sebagai akademisi, tetapi juga sebagai calon pelaku usaha yang mandiri, bertanggung jawab, dan patuh hukum.

Kegiatan diakhiri dengan sesi praktik pembuatan NIB secara langsung oleh peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen, didampingi oleh tim dari Pojok Wirausaha CV Nuparis serta penandatanganan implementation agreement. Mahasiswa pun menyambut positif kegiatan ini karena sangat aplikatif dan relevan dengan dunia usaha saat ini.

Program Studi Ekonomi Syariah STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien resmi mendirikan Tax Centre sebagai bentuk kontribusi nyata dalam meningkatkan literasi perpajakan di kalangan civitas akademika dan masyarakat umum. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya strategis dalam memperkuat pemahaman fiskal, khususnya dalam konteks ekonomi syariah.

Peresmian Tax Centre ini dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, dosen, serta perwakilan mahasiswa. Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Ekonomi Syariah menyampaikan bahwa pendirian Tax Centre bukan hanya untuk mendukung kegiatan akademik, tetapi juga sebagai sarana pemberdayaan masyarakat melalui edukasi pajak yang inklusif dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

“Tax Centre ini hadir sebagai pusat edukasi dan layanan informasi perpajakan yang juga akan memperhatikan nilai-nilai keadilan dan transparansi sebagaimana ditekankan dalam ekonomi Islam,” ujar beliau.

Tax Centre STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien akan menjadi wadah bagi mahasiswa untuk belajar langsung mengenai sistem perpajakan nasional, sekaligus memberikan kontribusi sosial melalui penyuluhan pajak, pendampingan pelaporan SPT, dan kegiatan pengabdian masyarakat lainnya.

Pihak kampus berharap keberadaan Tax Centre ini dapat memperluas wawasan mahasiswa dalam bidang fiskal sekaligus membentuk generasi yang sadar pajak, profesional, dan berintegritas tinggi, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global yang dinamis.

Dalam waktu dekat, Tax Centre juga akan menjalin kerja sama dengan instansi terkait seperti Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Purwakarta serta lembaga keuangan syariah guna memperkuat fungsi edukatif dan praktik lapangan.

Kegiatan ditutup dengan sesi pemaparan rencana kerja Tax Centre serta komitmen bersama seluruh elemen kampus untuk mendukung keberlanjutan program ini sebagai bagian dari penguatan Tridharma Perguruan Tinggi.

Purwakarta, Agustus 2024. Sebagai bagian dari metode pembelajaran berbasis pengalaman, Program Studi Ekonomi Syariah STAI DR. KH. EZ. Muttaqien kembali mengadakan kegiatan Outing Class untuk Mata Kuliah Ekonomi Makro Islam. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa dan mahasiswi semester 5 melakukan kunjungan edukatif ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Purwakarta.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih aplikatif terkait peran lembaga pemerintah dalam pengelolaan pendapatan daerah, khususnya dari perspektif ekonomi makro dan relevansinya dengan prinsip-prinsip ekonomi Islam. Mahasiswa diajak berdiskusi secara langsung bagaimana sistem pendapatan daerah dikembangkan, dikelola, serta kontribusinya terhadap pembangunan daerah.

Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa mendapatkan pemaparan langsung dari pejabat Bapenda terkait struktur pendapatan daerah, strategi optimalisasi pajak dan retribusi, serta tantangan dalam meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban fiskal. Selain itu, juga dibahas mengenai bagaimana prinsip keadilan dan kesejahteraan sosial—nilai penting dalam ekonomi Islam—dapat diterapkan dalam kebijakan fiskal pemerintah.

Dosen pengampu mata kuliah, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa outing class ini diharapkan mampu menumbuhkan pemahaman kritis mahasiswa terhadap isu-isu makroekonomi yang terjadi di level lokal maupun nasional.

“Melalui kunjungan ini, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga melihat realitas di lapangan. Hal ini penting agar mereka mampu mengintegrasikan ilmu ekonomi Islam dengan dinamika kebijakan publik,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif, dokumentasi bersama, dan refleksi dari mahasiswa mengenai pengalaman belajar yang didapatkan selama kunjungan.

Hera

Program Studi Ekonomi Syariah STAI DR. KH. EZ. Muttaqien Purwakarta menerima kunjungan audiensi dari BPR Syariah HIK Bandung pada Selasa, 27 Agustus 2024. Kegiatan ini menjadi langkah awal dalam menjalin sinergi dan membangun kolaborasi strategis antara dunia akademik dan industri keuangan syariah.

Dalam kunjungan tersebut, perwakilan BPR Syariah HIK Bandung bersama jajaran pimpinan kampus dan dosen Program Studi Ekonomi Syariah membahas rencana kerja sama dalam mendirikan minibank syariah di lingkungan kampus. Inisiatif ini bertujuan sebagai wadah pembelajaran praktis bagi mahasiswa, sekaligus menjadi bentuk implementasi nyata dari teori-teori yang dipelajari dalam perkuliahan.

Ketua Program Studi Ekonomi Syariah menyambut positif kunjungan ini dan menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini dapat menjadi jembatan yang menghubungkan antara dunia pendidikan dan praktik perbankan syariah secara langsung.

“Adanya audiensi ini diharapkan terjalinnya kerjasama dalam meningkatkan sarana edukasi bagi mahasiswa serta memperkuat ekosistem ekonomi syariah di lingkungan kampus,” ujarnya.

Sementara itu, pihak BPR Syariah HIK Bandung menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh pendirian minibank sebagai bentuk kontribusi terhadap pengembangan sumber daya manusia di bidang keuangan syariah.

Kegiatan audiensi ini ditutup dengan diskusi interaktif, penyerahan cinderamata, serta kesepakatan untuk menindaklanjuti kerja sama melalui penyusunan nota kesepahaman (MoU) dalam waktu dekat.

Purwakarta, 15 September 2024 — Program Studi Ekonomi Syariah STAI DR. KH. EZ. Muttaqien Purwakarta menyelenggarakan kegiatan Literasi Keuangan Syariah bekerja sama dengan Pegadaian Syariah. Acara ini berlangsung di Auditorium STAI Muttaqien dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai angkatan dengan antusiasme tinggi.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep, produk, dan praktik keuangan syariah yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Dalam era modern ini, literasi keuangan menjadi aspek penting dalam menunjang kesejahteraan masyarakat, terlebih lagi dalam konteks ekonomi syariah yang terus berkembang.

Perwakilan dari Pegadaian Syariah hadir sebagai narasumber dan memaparkan berbagai topik menarik seperti prinsip gadai syariah (rahn), produk-produk Pegadaian Syariah, serta pentingnya perencanaan keuangan yang halal dan berkah. Mahasiswa diajak untuk mengenal lebih dekat lembaga keuangan syariah yang dapat menjadi solusi ekonomi umat di tengah tantangan zaman.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan kesadaran generasi muda untuk tidak hanya paham teori, tapi juga memahami praktik langsung dunia keuangan syariah,” ujar salah satu dosen pembimbing dari Program Studi Ekonomi Syariah.

Kegiatan ini juga menjadi ajang kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri, khususnya dalam membekali mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja yang berbasis nilai-nilai Islam. Program Studi Ekonomi Syariah berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan edukatif serupa guna mendukung peningkatan kompetensi dan literasi mahasiswa.

Hera

Purwakarta, 30 November 2024 — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) STAI DR. KH. EZ. Muttaqien Purwakarta kembali menggelar kegiatan Diseminasi Riset Dosen, sebagai bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan di Auditorium STAI Muttaqien dan menjadi sesi pertama dari rangkaian diseminasi riset tahun 2024.

Pada kesempatan ini, dosen Program Studi Ekonomi Syariah, Adriansah, M.Pd, menjadi pemateri utama dengan memaparkan hasil penelitiannya yang berjudul “Pengaruh Pembentukan Karakter Entrepreneurship dan Jiwa Kepemimpinan terhadap Kemandirian Ekonomi Santri.”

Dalam pemaparannya, menekankan bahwa kemandirian ekonomi di kalangan santri dapat diwujudkan melalui pembentukan karakter kewirausahaan yang kuat dan jiwa kepemimpinan yang kokoh. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya peran pesantren sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya mencetak lulusan berakhlak, tetapi juga mampu berdaya secara ekonomi.

“Santri masa kini perlu dibekali kemampuan memimpin dan berpikir kreatif dalam menciptakan peluang usaha. Inilah yang akan membawa mereka pada kemandirian, tanpa meninggalkan nilai-nilai syariah yang menjadi fondasi,” jelasnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk menyosialisasikan hasil riset dosen kepada sivitas akademika dan sebagai bentuk akuntabilitas akademik terhadap penelitian yang telah dilakukan. LP2M STAI Muttaqien menegaskan komitmennya untuk terus mendorong budaya riset di lingkungan kampus dan menjadikan hasil penelitian sebagai kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu dan pemberdayaan masyarakat.

Purwakarta, 23 Maret 2025 — Dalam rangka mengisi kegiatan Pesantren Kilat di bulan suci Ramadan, Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syariah berkolaborasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa dan Hima dari berbagai Program Studi di STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien sukses menyelenggarakan Lomba Pidato Ekonomi Syariah dengan tema “Pentingnya Zakat, Infaq dan Sedekah dalam Meningkatkan Ekonomi Umat.” Kegiatan ini dilaksanakan pada 23 Maret 2025 yang diikuti oleh pelajar SMA dan mahasiswa di wilayah Purwakarta.

Lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda akan pentingnya peran zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) dalam pembangunan ekonomi umat. Para peserta menyampaikan pidato yang inspiratif, menggugah, dan penuh wawasan tentang bagaimana pengelolaan dana ZIS yang optimal dapat mengentaskan kemiskinan, memberdayakan masyarakat, serta menciptakan pemerataan kesejahteraan.

Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak. Salah satu tokoh penting yang hadir sekaligus menjadi juri dalam lomba ini adalah Ibu Nunung Kurniasih, S.E.Sy., M.H., seorang akademisi dan praktisi ekonomi syariah yang dikenal aktif dalam pengembangan literasi keuangan Islam.

Dalam sambutannya, Ibu Nunung menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial dan ekonomi berbasis syariah kepada generasi muda. “Zakat, infaq, dan sedekah bukan sekadar kewajiban, tapi juga solusi strategis untuk membangun ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan,” ujarnya.

Selain sebagai ajang kompetisi, lomba ini juga menjadi wadah edukasi dan dakwah ekonomi Islam. Para peserta tidak hanya dituntut untuk berbicara dengan retorika yang baik, tetapi juga memahami substansi dari nilai-nilai syariah yang mereka sampaikan.

Antusiasme peserta dan penonton menunjukkan bahwa semangat untuk menghidupkan ekonomi syariah semakin tumbuh di kalangan pelajar dan mahasiswa. HIMA Ekonomi Syariah berharap kegiatan ini dapat menjadi program rutin tahunan yang lebih besar dan menjangkau lebih luas lagi ke depannya.

Hera