Purwakarta, 3 Juli 2024 – Kegiatan outing class yang melibatkan mahasiswa program studi Ekonomi Syariah STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien dilaksanakan di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Purwakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis kepada mahasiswa mengenai penerapan prinsip ekonomi dalam konteks administrasi keuangan publik.
Mahasiswa dalam kegiatan ini merupakan mahasiswa semester IV (angkatan tahun 2022) yang sedang mengikuti kelas mata kuliah Ekonomi Makro Islam mengunjungi kantor Bapenda Purwakarta. Mereka disambut oleh Sekretaris Bapenda serta sejumlah pejabat dan staf yang telah siap memberikan penjelasan mendalam terkait bagaimana ekonomi diimplementasikan dalam manajemen keuangan daerah khususnya Pendapatan Daerah.
Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB di ruang auditorium Bapenda Kabupaten Purwakarta dengan pembukaan dari dosen STAI Dr. KH. EZ. Muttaqien, ibu Ade Irvi Nurul Husna, M.A.B. dilanjutkan pengantar dan pemaparan dari Sekretaris Bapenda, bapak Iman Abdurachman, S.E. yang menjelaskan pentingnya prinsip ekonomi dalam meningkatkan transparansi, keadilan, dan keberlanjutan dalam pengelolaan keuangan daerah. Kegiatan ini merupakan kesempatan baik untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang aplikasi ekonomi di sektor publik.
“Kunjungan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai mahasiswa Ekonomi Syariah. Melalui kegiatan ini, kami bisa melihat secara langsung bagaimana teori yang dipelajari di kelas dapat diaplikasikan dalam konteks nyata di pemerintahan daerah,” ungkap salah seorang mahasiswa yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Selanjutnya, mahasiswa diajak untuk mengikuti sesi diskusi panel dengan beberapa pejabat terkait yang bertanggung jawab langsung dalam pengelolaan keuangan daerah. Mereka mendapatkan insight tentang tantangan dan peluang dalam menerapkan prinsip-prinsip ekonomi syariah di Kabupaten Purwakarta.
“Tentu saja, kunjungan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai mahasiswa Ekonomi Syariah. Melalui kegiatan ini, kami bisa melihat secara langsung bagaimana teori yang dipelajari di kelas dapat diaplikasikan dalam konteks nyata di pemerintahan daerah,” ungkap Ahmad, salah seorang mahasiswa yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan outing class ini juga menjadi sarana tanya jawab dan diskusi bagi mahasiswa seperti pertanyaan seputar strategi dan gambaran di lapangan seperti proyek dan program apa saja yang didanai oleh dana dari Bapenda Purwakarta. Hal ini memberikan gambaran konkret bagaimana dana-dana tersebut dikelola dengan mempertimbangkan prinsip ekonomi untuk keadilan sosial dan kemakmuran bersama.
Sebagai penutup kegiatan, mahasiswa diminta untuk menyusun laporan evaluasi dari kunjungan mereka dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan atau pengembangan lebih lanjut dalam penerapan ekonomi syariah di Bapenda Purwakarta.
Kegiatan outing class ini tidak hanya menjadi pembelajaran yang berharga bagi mahasiswa, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan praktik ekonomi syariah di tingkat lokal.
Harapannya, sinergi antara perguruan tinggi dan institusi publik seperti Bapenda dapat terus ditingkatkan untuk menciptakan pemerintahan yang lebih transparan dan inklusif berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi syariah. Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai dokumentasi atas upaya mahasiswa dalam menggali lebih dalam aplikasi ekonomi syariah di sektor publik.